Jakarta, CNN Indonesia —
Antrean kendaraan para pemudik yang akan menuju ke arah Tol Trans Jawa mulai mengular di Gerbang Tol Cikampek Utama 1, Jumat (5/4) malam.
Pantauan CNNIndonesia.com sekitar pukul 20.55 WIB, antrean kendaraan mencapai kurang lebih sekitar 500 meter dari gerbang tol.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Antrean tak hanya didominasi oleh kendaraan pribadi, tetapi juga bus yang mengangkut para pemudik untuk pulang ke kampung halamannya.
Kepolisian diketahui telah menerapkan contraflow dengan membuka dua lajur di ruas Tol Japek arah Jakarta mulai dari KM 47 hingga KM 70.
Rencananya, Korlantas Pori juga akan menerapkan rekayasa lalu lintas berupa one way dari KM 72 ruas Jalan Tol Cikopo – Palimanan (Cipali) sampai KM 414 GT Kalikangkung ruas Jalan Tol Semarang-Batang mulai pukul 21.30 WIB.
Sementara itu rangkaian kendaraan yang mengawali rekayasa one way diperkirakan tiba di GT Kalikangkung sekitar pukul 02.00 WIB.
Perkiraan waktu ini dihitung dari jarak dan waktu tempuh pengguna kendaraan dari Cipali ke Kalikangkung dengan kecepatan 80 sampai 100 km/jam.
“Sampai Kalikangkung jam 2-an dini hari ya, bisa lebih bisa kurang, karena rata-rata dibuat kecepatan 80 km/jam. Jadi waktu tempuhnya 4 sampai 5 jam,” kata Direktur Lalu Lintas Polda Jateng Kombes Sonny Irawan di GT Kalikangkung, Semarang, malam ini.
Oleh Polda Jateng, kondisi volume kendaraan pada One Way perdana yang dimulai pada pukul 21.30 WIB ini akan juga menjadi penentu apakah akan diperpanjang dengan one way lokal hingga Exit Tol Bawen atau Exit Tol Salatiga.
“Untuk One Way lokalnya nanti kita lihat situasi kondisi. Kalau mencapai 5 ribu kendaraan per jam selama 3 jam, akan kita perpanjang dengan one way lokal sampai Exit Tol Bawen atau Exit Tol Salatiga”, tambah Sonny.
(dis/dmr/fra)